Rabu, 22 Desember 2010

Software Data Recovery

Punya Hardisk Crash padahal datanya belum di back up, untuk menyelematkan data penting gunakanlah software recovery berikut.

1. Recuva (http://www.recuva.com/)
Recuva adalah tool yang user-friendly berbasis Windows. Ketika Anda menjalankan Recuva, anda dapat menemukan file yang hilang dengan menu file-recovery wizard atau the application’s manual mode. File-recovery wizard ini berguna jika anda yakin data anda sudah tidak ada tapi anda tidak cukup yakin di kemana hilangnya atau cara untuk mendapatkannya kembali.
Wizard dapat digunakan untuk mempersempit pencarian anda untuk tipe gambar, musik, dokumen, video, atau semua file, dan anda dapat mengatur lokasi pencarian di komputer anda seperti di removable media, My Documents, Recycle Bin, atau lokasi tertentu . Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows.

2. Undelete Plus (http://undelete-plus.com/)
Undelete Plus merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk komersial. Tool recovery file ini bekerja pada semua versi Windows dan inkarnasi dari FAT dan NTFS file sistem.
Seperti Recuva, Undelete Plus memberikan recovery kemungkinan untuk menemukan file-file berdasarkan file yang rusak. Anda dapat mengurutkan file menurut jenisnya, mengatur filter berdasarkan waktu dan ukuran serta dapat menghasilkan struktur folder tetap utuh saat anda selesai melakukan recovery file. Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows.

3. TestDisk (http://www.cgsecurity.org/wiki/TestDisk)
TestDisk adalah tool yang sangat ampuh untuk memulihkan data anda. Tidak hanya dapat  melakukan TestDisk pemulihan seperti menghapus file secara tidak sengaja dari FAT, NTFS, ext2 dan file sistem, tetapi mempunyai fungsionalitas tambahan yang lain.
Dengan TestDisk anda dapat merecover boot sektor anda, membangun kembali boot sektor anda, memperbaiki tabel FAT, memperbaiki MFT anda, menemukan backup ext2/ext3 superblock, menemukan partisi yang hilang dengan banyak format yang dapat membantu anda menemukan data yang hilang. Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows/Mac/Linux.

4. PhotoRec (http://www.cgsecurity.org/wiki/PhotoRec)
PhotoRec adalah pelengkap program TestDisk. Seperti TestDisk, aplikasi ini juga tanpa sebuah GUI, tetapi juga cukup kuat untuk melakukan recovery file. Banyak pengguna lebih suka PhotoRec sebagai alternatif yang lebih aman bila dalam pemulihan disk tidak diperlukan. Secara keseluruhan, PhotoRec merupakan perangkat canggih yang cepat dan aman untuk menyalin file yang anda hapus ke disk yang lain.
Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows/Mac/Linux.

5. Restoration (http://www.aumha.org/a/recover.php)
Restoration berukuran  kecil, tanpa tool tambahan dan merupakan portabel. Anda dapat menggunakannya di semua versi Windows dan Windows file systems. Restoration memiliki kemampuan untuk mengurutkan file parameter seperti ukuran dan nama file. Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows.

6. GetDataBack (http://www.runtime.org/data-recovery-downloads.htm)
GetDataBack akan recover data anda jika hard drive’s partition table, boot record, FAT / MFT atau direktori root hilang atau rusak, data yang telah hilang akibat serangan virus, drive yang diformat, kegagalan sistem crash, file yang hilang karena kegagalan perangkat lunak dan file yang dihapus secara tidak sengaja .
Dapat digunakan untuk sistem operasi Windows.
sumber : www.finderonly.com